VISI
Menjadi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat yang Berdaya Tarik, Sehat, Aman dan Berkelanjutan

1. Menjadi Lembaga Pemberdayaan  Masyarakat yang Berdaya Tarik, Sehat, Aman : Pengurus, Pengawas, Staf Managemen mengarahkan perkembangan hidup Anggota melalui pemberdayaan dan pendampingan dengan memberikan fasilitas keuangan untuk memastikan keamanan aset Anggota Credit Union Bererod Gratia.

2. Berkelanjutan : Pengurus, Pengawas, Staf Managemen dan Anggota adalah orang yang terpercaya dan memastikan bahwa Credit Union Bererod Gratia tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan

MISI

Meningkatkan Kualitas Hidup Anggota Melalui Pemberdayaan Berbasis Komunitas

1. Meningkatkan : Pengurus, Pengawas, Staf Managemen dan Anggota dari waktu ke waktu diharapkan dalam hidupnya mengalami perubahan ke arah yang lebih baik menjadi semakin berkembang dan meningkat.

2. Kualitas Hidup Anggota : Pengurus, Pengawas, Staf Managemen dan Anggota melalui pendidikan yang berkesinambungan diharapkan memiliki pengetahuan dan kemampuan untuk memahami produk keuangan yang berdampak pada kesejahteraan hidupnya.

3. Melalui Pemberdayaan : Pengurus, Pengawas, Staf Managemen wajib memperhatikan Credit Union Bererod Gratia sebagai Gerakan Pemberdayaan demi kemandirian Anggota agar memiliki kemampuan dan berdaya dalam menyelesaikan masalah hidupnya.

4. Berbasis Komunitas : dalam pengembangan Credit Union Bererod Gratia Pengurus, Pengawas, Staf Managemen melibatkan peran serta anggota dalam kelompoknya masing-masing mulai ditingkat komunitas basis.
NILAI – NILAI CU BEREROD GRATIA
Dengan Komitmen dan Integritas yang tinggi .Saling peduli dan Bekerjasama secara Demokratis Mewujudkan pelayanan yang Kreatif dan Transparan
SLOGAN CU BEREROD GRATIA
“CERDAS, MANDIRI , SEJAHTERA”

SEJARAH CU BEREROD GRATIA 

Berawal dari pesta persaudaraan yang bertepatan dengan pesta Natal dan Tahun Baru 2002, keluarga Besar karyawan–karyawati KWI pada pertemuan tersebut mengusulkan pentingnya sebuah wadah kebersamaan yang berkesinambungan dan saling mensejahterakan. Salah satu wadah yang diusulkan adalah terbentuknya koperasi. Hal ini ditindak lanjuti dengan mengundang nara sumber penggerak Credit Union dari Probolinggo untuk mensosialisasikan tentang "Apa itu Credit Union, Bagaimana membangun dan mengembangkan Credit Union, Apa kelebihan dan keuntungan dari gerakan Credit Union? 

Atas restu Rm. Maryo, SJ selaku PSDM KWI, pada tanggal 21 Maret 2006 diadakan sosialisasi CU di tengah karyawan-karyawati KWI. Pelaksanaannya di fasilitasi oleh Bapak Abat Elias, SE dan Bapak Bernard Situngkir dari Induk Koperasi Kredit dengan moderator oleh Rm.Bijanto, CM selaku sekretaris Eksekutif Komisi PSE KWI.Selanjutnya beberapa karyawan KWI hadir sebagai peninjau dalam RAT BK3D Kalimantan Samarinda 21 -23 April 2006. 

Pada tanggal 11-14 Mei 2006 diadakanlah Rencana Strategis pembentukan Credit Union di Jakarta dengan dihadiri 30 orang yang terdiri dari Karyawan/i KWI dan Tokoh-tokoh lainnya, di fasilitasi oleh Bapak A.R.Mecer selaku Ketua Pengurus BK3D Kalimantan. Pada tanggal 15 Mei 2006 berdirilah secara resmi Credit Union Bererod Gratia dan terbentuknya kepengurusan pertama periode 2006 - 2008. Kata "Bererod" di ambil dari bahasa Betawi yang berarti "Beriringan" dan Gratia dari bahasa Latin yang berarti "Rahmat". Dari asal kata tersebut di harapkan melalui CUBG secara bersama–sama memperoleh rahmat. CUBG diharapkan menjadi solusi atas permasalahan keuangan anggota dengan cara "MENOLONG ANGGOTA UNTUK DAPAT MENOLONG DIRINYA SENDIRI". 

Selanjutnya pertengahan tahun 2007 gagasan untuk mendudukan lembaga CU ini sebagai suatu institusi yang mempunyai status yang jelas sebagai suatu badan hukum. Melalui status sebagai badan hukum diharapkan bahwa kedudukan CU diakui secara sah sebagai lemba resmi yang berkecimpung dalam gerakan lembaga Pemeberdayaan. Kedudukan sebagai badan hukum ini juga mempunyai implikasi kepada para pengelolanya bahwa setiap kegiatan yang dilakukan harus dapat dipertanggung-jawabkan secara hukum. Pengakuan Badan Hukum diperoleh pada tahun 2007 dengan Badan Hukum nomor : 631/BH/Meneg.I/VII/2007.